MEDIA-INSPIRATIF: Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) tak henti-hentinya terus mendorong peningkatan SDM seluruh sivitas akademika dalam mewujudkan Unikama Unggul 2025. Salah satu pengembangan perguruan tinggi di era saat ini didukung dengan SDM yg unggul. Disamping itu, pengelolaan yang profesional dan efektif juga menjadi indikator dalam mewujudkan visi misi perguruan tinggi.

Selasa (27/6), Siti Muntomimah, M.Pd Dosen Pendidikan Guru-Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD) Unikama berhasil mempertahankan disertasinya depan promotor dan dewan penguji. Turut hadir Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), Dr. Triwahyudianto, M.Si, Ketua Program Studi, Dosen, dan Staf dilingkungan FIP. Keluarga Promovendus pun ikut mendampingi hingga Ujian Disertasi selesai.

Ujian akhir program doktoral yang mengangkat judul "Pengaruh Permainan Berbasis Nilai-Nilai Pancasila Berpendekatan Zone of Proxinal Development (ZPD) terhadap Pelaku Moral Pancasila Anak Usia Dini berlangsung di gedung Fakultas Psikologi Pascasarjana Universitas Negeri Malang.

Dalam paparannya, perempuan yang juga pemilik Warung Klontongan di daerah Bareng  Kota Malang ini mengungkapkan bahwa ada pengaruh permainan berbasis nilai-nilai Pancasila berpendekatan ZPD terhadap perilaku moral Pancasila anak usia dini. Perlakuan permainan berbasis nilai-nilai Pancasila berpendekatan ZPD memberikan pengaruh yang signifikan dalam meningkatkan kemampuan perilaku moral Pancasila anak usia dini.

Kemampuan perilaku moral Pancasila anak usia dini mengalami kenaikan antara sebelum diberi perlakuan dan setelah diberi perlakuan. 

"peningkatan kemampuan perilaku moral Pancasila anak usia dini tergolong pada kategori sedang", paparnya.

Lebih lanjut,  ini membuktikan bahwa perlakuan permainan berbasis nilai-nilai Pancasila berpendekatan ZPD memberikan pengaruh yang signifikan dalam meningkatkan kemampuan efektif dalam membantu guru menyampaikan pembelajaran dan meningkatkan kemampuan perilaku moral Pancasila anak usia dini.

Ia berharap, kedepan akan kami kembangkan lebih lanjut untuk kelas sekolah dasar dan menengah sebagai inovasi pembelajaran berbasis nilai nilai Pancasila guna mendukung kurikulum merdeka. (Mr. Dont)