Karakter menjadi ujung tombak
pembangunan bangsa ke depan. Pembentukan karakter bagi generasi bangsa harus
disiapkan sejak dini, termasuk usia sekolah dasar (SD). Tak luput dari
perhatian mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Kanjuruhan Malang (unikama)
menggelar Penyuluhan Peduli Karakter Anak (PPKA) Kamis (2/8) yang berlangsung
di SDN III Mulyoasri Kecamatan Ampelgading Kabupaten Malang. Kegiatan yang
digagas Kelompok I KKN Unikama ini menghadirkan Muhammad Viki Mukadar, SE
Direktur Pengembangan Media Kreatif CV. Jaya Muda Mandiri dan Drs. Sidigdo
Hidayat, S.Pd.,M.Pd Kepala Biro Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) Ikatan Alumni
Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI) Kota Malang.
‘Kegiatan ini merupakan bekal penting
untuk membentuk dan membimbing perilaku dan sikap yang baik sesuai dengan
karakter anak bangsa Indonesia’, kata Sunariyah, S.Pd dalam sambutannya. Kepala
Sekolah SDN III Mulyoasri ini berharap nilai-nilai karakter tersebut mampu
diterapkan oleh anak-anak baik dalam lingkungan rumah maupun sekolah. Perkembangan anak jaman now cukup cepat, hal
ini juga dipengaruhi oleh perkembangan teknologi yang begitu deras, imbuhnya.
Kegiatan yang diikuti 124 siswa dan
guru ini dikemas dalam bentuk sharing dan outdoor class agar lebih santai dan
menyenangkan, tutur Wakhidah Rizky Maharani Sekretaris Kelompok I. Perempuan
yang juga aktif di Resimen Mahasiswa (menwa) menambahkan kegiatan ini akan kami
follow up dalam bentuk bimbingan belajar, jadi kami melakukan bimbingan belajar
tak hanya pada cakupan materi pelajaran, namun juga memberikan permainan yang
mengarah pada pembentukan karakter.
Dalam paparanya, Viki panggilan akrab
pemateri pertama menegaskan 3 ukuran pendidikan karakter, yaitu serius dalam
kehidupan, pintar beradaptasi dengan lingkungan sekitar, dan memiliki beragama
keahlian. Karena ketiga hal itu sering menjadi problematika dalam kehidupan
kita.
Lanjut ia, dalam era digital ini kita
harus menjadi manusia berkualitas pintar beradaptasi dan menyesuaikan diri
dengan lingkungan sekitar, menyelesaikan tugas yang diberikan tanpa menimbulkan
masalah apapun, tegasnya saat menyampaikan materi.
Sementara itu, Pak Digdo sapaan akrab
pemateri kedua mengapresiasi kegiatan ini. ‘saya senang bertemu dan member
materi pada anak-anak SD’, tuturnya. Apalagi mereka masih polos dan kental
dengan nilai penghormatan sehingga mudah diberi arahan dan dibentuk
karakternya, imbuh pria yang juga alumni Unikama ini. Bukan hanya itu, keseruan
mengahadapi mereka pun menjadi sensai tersendiri bagi saya, lanjutnya.
Hal Senada disampaikan Romadhon,
A.Ma.Pd.,S.Pd.,M.Pd selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) memberi apresiasi
kegiatan yang dilandasi dengan berbagai persoalan yang ditemukan dilapangan
sangat tepat untuk dilaksanakan. Lanjutnya, karena ini bagian dari menjawab
tantangan arus globalisasi terutama dalam dunia pendidikan. ‘Pendidikan menjadi
garda terdepan dalam menyiapkan karakter anak yang ke-Indonesia-an,’ tegas pria
asal Sampang.
Kegiatan ini diakhiri dengan sesi
tanya jawab berhadiah bagi peserta yang aktif bertanya dengan memiliki semangat
yang tinggi. Hadiah komik pelajaran dan tas akhirnya diraih oleh Farel siswa
Kelas 6. (mr.dont)